Rabu, 26 Mei 2010

Membuat rajutan bunga

Tidak terlalu sulit membuat rajutan bunga. Yang diperlukan hanyalah latihan yang terus menerus dan ketelatenan dalam mengerjakannya. Kalau ingin belajar membuat rajutan bunga, berikut ini alat dan bahan yang harus dipersiapkan:

1. Benang Wol/ Benang Katun

    Anda bisa memilih salah satunya, memakai benang wol atau benang katun. Bedanya adalah benang wol lebih lembut dan berserat, ringan dan cepat dirajut karena tidak terlalu kaku benangnya, hanya saja bagi pemula serat benang yang lembut terkadang agak menyulitkan saat merajut.

    Sedangkan benang katun sebaliknya yaitu agak kaku dan keras, sehingga memerlukan waktu yang sedikit lama dalam menarik dan merajutnya. Menggunakan benang katun ini seperti menggunakan benang kasur, jadi saat mengerjakan rajutan memerlukan tenaga yang lebih banyak.

    2. Jarum Rajutan

      Memilih jarum rajutan yang enak dipakai saat membuat rajutan bunga juga penting. Jarum rajutan ada yang terbuat dari alumunium bahkan ada juga yang plastik dan bambu. Pemilihannya tergantung dari selera dan kebutuhan.

      Jarum rajut yang terbuat dari alumunium jelas lebih kuat dan tahan lama serta tidak mudah patah, tapi saat digunakan ketika tangan berkeringat lebih licin pegangannya. Sedangkan jarum rajut dari plastik dan bambu lebih ringan saat dipakai untuk merajut, hanya saja tidak kuat lama dan mudah patah.

      Ukuran jarum rajut juga banyak macamnya. Pemilihan ukuran jarum rajut untuk membuat rajutan bunga ini bervariasi sesuai dengan kebutuhan. Semakin besar diameter ukuran jarum rajut maka hasil rajutan bunga akan semakin lebih besar kerapatan rajutannya.

      Tips Membuat Pola Rajutan Bunga:

      Sebagai dasar dalam membuat rajutan bunga, berikut ini beberapa tips dalam membuat pola rajutan bunga:

      • Tentukan Model/ Bentuk yang Ingin Dibuat

      Bagi pemula, buatlah model rajutan bunga yang sederhana dulu. Kalau sudah terlatih, baru mulai berkreasi membentuk pola yang lebih rumit. Selain itu, menentukan model terlebih dulu sehingga Anda dapat menghitung jumlah tusukan yang akan dibuat.

      • Menghitung Penambahan dan Pengurangan Jumlah Tusukan.

      Jumlah tusukan akan terus bertambah saat membuat lingkaran yang mulai tersusun rapat. Semakin banyak lingkaran, maka semakin banyak tusukan. Anda yang menentukan besar kecilnya hasil rajutanbunga tersebut dengan banyaknya jumlah tusukan tersebut.

      Contoh: membentuk pola tatakan gelas yang sederhana. Anda dapat menggunakan tusukan sejumlah 5 double crochet (dc) untuk membuat baris lingkaran pertama dan diikuti oleh jumlah tusukan sebanyak 10 double crochet di baris berikutnya. Double crochet adalah bentuk tusukan rajutan dimana benang dua kali/ dobel lingkarkan di benang jarum.

      Membuat rajutan bunga memang agak sulit bagi pemula. Tapi dengan latihan, Anda pasti bisa melakukannya. Rajutan bunga banyak dipakai sebagai aksesoris pada topi, jilbab, baju maupun taplak meja.